Blogger Arab Saudi Dikenai Hukuman Cambuk Di Depan Umum

raif badawi lashes demontration
Seorang blogger Arab Saudi dikenai hukuman cambuk di depan umum.

Mahkamah Agung Arab Saudi menetapkan bahwa penulis blog tersebut bersalah karena melakukan kejahatan dunia maya dan menghina Islam.

Keputusan MA dikeluarkan setelah sebelumnya pihak berwenang negara itu mengajukan peninjauan kembali putusan pengadilan lebih rendah, menyusul gelombang protes di berbagai negara menentang vonis itu.

Raif Badawi, dijatuhi hukuman 10 tahun penjara dan hukuman cambuk 1.000 kali yang dilakukan secara bertahap. Hukuman cambuknya akan dilakukan setiap minggu.

Blogger terkenal itu telah menjalani hukuman cambuk tahap pertama sebanyak 50 kali di depan sebuah masjid di Jeddah sesudah sembahyang Jumat dan sedianya ia akan menjalani hukuman cambuk berikut seminggu kemudian, tetapi pelaksanaan hukuman cambuk tahap kedua dibatalkan karena ia belum sembuh akibat cambukan tahap pertama.

raif badawi
Raif Badawi

Badawi, merupakan salah seorang pendiri situs web Jaringan Saudi Liberal yang sekarang sudah dilarang, ditangkap pada tahun 2012. Kelompok-kelompok HAM yang dimotori oleh Amnesty Internasional mengecam hukuman ini dan Amerika Serikat sudah menyerukan diberikannya pengampunan.

Jurubicara untuk Kementerian Luar Negeri AS Jen Psaki mendesak pihak berwenang di Arab Saudi untuk "membatalkan hukuman brutal ini" serta meninjau lagi kasusnya.

raif badawi poster
Raif Badawi Poster

Di samping hukuman yang yang dijatuhkan kepadanya, Badawi juga diperintahkan membayar denda 1 juta riyal (lebih dari Rp 3 miliar).

Pada tahun 2013 Badawi dibebaskan dari tuduhan melakukan tindakan murtad, yang bisa dijatuhi hukuman mati.

raif badawi demo
Demonstration To Supported Raif Badawi

Ensa Haidar, istri Badawi dan organisasi-organisasi hak asasi manusia menandaskan pelaksanaan hukuman penuh dapat mengancam keselamatan jiwanya. Dia juga menyamakan tindakan pemerintah Saudi terhadap suaminya dengan pelaku serangan terhadap majalah satire Prancis, Charlie Hebdo. Haidar menyampaikan pernyataan ini dari Kanada, negara yang memberinya suaka.

ensa haidar
Ensa Haidar

Ia juga menyamakan tindakan Saudi ini dengan kelompok yang menamakan dirinya Negara Islam yang dulu dikenal dengan ISIS dan mempertanyakan bagaimana bisa negara seperti Saudi menjadi mitra Barat yang memerangi ISIS.

"Bagaimana ini bisa terjadi? Mungkin konteksnya berbeda ... tapi (tindakan mencambuk Badawi) sama (dengan tindakan ISIS)," kata Haidar dalam wawancara dengan BBC.

"Mencambuk Raif bertentangan nilai-nilai kemanusiaan. Ini tindakan yang tidak beradab," kata Haidar. (bbc/tvsx)

raif badawi and his daughters
Raif Badawi and His Daughters

Maaf, hanya komentar relevan yang akan ditampilkan. Komentar sampah atau link judi online atau iklan ilegal akan kami blokir/hapus.

Posting Komentar

0Komentar