Ini merupakan temuan penting bagi lingkungan tata surya kita sendiri, di mana planet-planet gas raksasa Jupiter, Saturnus, Uranus dan Neptunus juga terjepit di antara daerah berdebu yang kita kenal sebagai Sabuk Asteroid dan Sabuk Kuiper.
"Dengan mengamati sistem bintang lain seperti ini, kita dapat menyimpulkan bagaimana tata surya kita sendiri tercipta," kata Kate Su, Asisten Astronom di University of Arizona, Tucson.
Sistem ini berjarak sekitar 295 tahun cahaya dari Bumi dan di duga memiliki dua sabuk debu. Satu sabuk mirip dengan Sabuk Kuiper dalam sistem tata surya kita yang berisi benda-benda membeku. Satu sabuk lainnya mirip Sabuk Asteroid yang berisi benda-benda hangat karena lebih dekat ke bintang induk.
Pada sabuk mirip Sabuk Kuiper inilah diketahui ada setidaknya satu planet yang berukuran lima kali massa Jupiter dan diyakini masih banyak planet-planet lain yang bersembunyi di antara lingkar sabuk. Planet raksasa seukuran lima kali massa Jupiter ini disebut HD 95086 b, dicitrakan oleh European Southern Observatory Observatory Very Large tahun 2013.
Langkah selanjutnya adalah studi perbandingan dengan sistem bintang lain yang disebut HR 8799, yang juga memiliki dua cincin berdebu dan dalam hal ini, setidaknya memiliki empat planet. Planet-planet ini juga telah berhasil di foto. Membandingkan struktur dan kepadatan kedua sistem tata surya ini menunjukkan bahwa HD 95086 mungkin memiliki lebih banyak planet.
"Dengan mengetahui di mana puing-puing antariksa itu berada, ditambah sifat-sifat planet yang dapat dikenali dalam sistem tersebut, kita bisa mendapatkan ide bagaimana caranya planet itu bisa berada di sana," ujar Sarah Morrison, mahasiswa PhD di University of Arizona. "Kita tahu bahwa kita harus mencari planet ganda bukannya planet raksasa tunggal," lanjutnya. (astronomi.us/tvsx)
![]() |
Image Orbit Bintang HD95086b |
Note: Obyek HD95086 b ditampilkan di kiri bawah dalam gambar diatas. Para astronom memblokir cahaya dari bintang HD 95086 (tengah) yang memungkinkan cahaya planet tertangkap kamera. Lingkaran biru merupakan perbandingan orbit setara Neptunus dalam sistem tata surya kita.
Maaf, hanya komentar relevan yang akan ditampilkan. Komentar sampah atau link judi online atau iklan ilegal akan kami blokir/hapus.