10 Bukti Eksistensi Alien Pada Kebudayaan Kuno

Menurut pendapat banyak arkeolog, ahli teori astronot kuno dan ilmuwan mainstream, Bumi masa lalu sering dikunjungi oleh makhluk extrateresterial yang memiliki pengetahuan jauh lebih unggul dan mengubah jalannya sejarah manusia selamanya.

Masalahnya bagaimana membuktikan kebenaran hipotesis itu?. Banyak pertanyaan, teori dan penelitian telah diajukan. Kesadaran dan rasa ingin tahu banyak orang mulai tumbuh dan lebih banyak pemerintah yang tertarik untuk mendalami topik ini.

Penemuan-penemuan terbaru tentang eksistensi makhluk extrateresterial sepenuhnya menawarkan penjelasan tentang siapa, apa, kapan, di mana, mengapa dan bagaimana mereka?. Banyak orang-orang yang memiliki rasa ingin tahu dan berpikiran luas telah datang bersama-sama untuk mencari tahu tentang misteri tersebut. Ada banyak indikasi kuat. Tetapi pada akhirnya, Anda sendiri yang harus memutuskan apa yang akan Anda percayai.

1. Nazca Lines

Nazca Lines

Memenuhi dataran tinggi di Nazca Desert, Peru, sekelompok desain kuno yang membentang sepanjang lebih dari 80 km telah mencengangkan para arkeolog selama beberapa dekade. Garis-garis sederhana dalam bentuk-bentuk geometris, gambar binatang, burung dan manusia terpancang, beberapa diantaranya berukuran hampir 200 meter persegi.

Dari ukuran kolosal mereka, gambar-gambar itu hanya dapat dilihat dari udara, dan tidak ada bukti bahwa orang-orang Nazca pernah atau dapat menciptakan pesawat terbang. Menurut teori ilmuwan peneliti astronot kuno, gambar-gambar itu digunakan sebagai pedoman navigasi untuk pendaratan pesawat ruang angkasa dan garis-garis berfungsi sebagai landasan pacu.

2. Vimana

Vimana

Banyak kisah dalam bahasa Sansekerta yang ditulis di India lebih dari dua ribu tahun yang lalu, berisi informasi tentang mitos mesin terbang yang disebut "Vimana".

Membandingkan kesamaan antara deskripsi Vimana dan kesaksian orang-orang yang telah melihat UFO masa kini, ilmuwan ahli teori alien kuno telah mengembangkan hipotesis bahwa pada masa lalu India mungkin telah dikunjungi oleh astronot dari planet lain.

3. Piramid Giza

Piramid Giza

Ilmuwan ahli teori alien kuno percaya bahwa sekelompok pengunjung dari planet lain membantu manusia untuk membangun arsitektur-arsitektur yang mengagumkan seperti Piramid Giza, Mesir.

Tidak hanya prestasi pembangunan Piramid Giza yang luar biasa bila dibandingkan dengan tingkat kemajuan rekayasa bangunan pada masa itu, tetapi piramid itu juga terletak di persimpangan jalur terpanjang lintang dan bujur bumi. Bagaimana mungkin?. Apakah para pembangun piramida sudah memahami konsep bumi itu bulat dan konsep dimensi?. Darimana atau siapa yang memberitahukan pengetahuan itu?. Itulah pertanyaannya.

4.Teotihuacan

Piramid Teotihuacan

Banyak ilmuwan ahli teori alien kuno berusaha membuktikan bahwa beberapa monumen kuno menunjukkan pengetahuan mendalam tentang astronomi melebihi pengetahuan manusia di masa kini.

Piramida Matahari di Teotihuacan, Meksiko adalah salah satu contohnya. Terletak di pusat kompleks piramida, masing-masing piramid memiliki kesejajaran yang menakjubkan dengan planet-planet di tata surya.

5. Anunnaki

Anunnaki

Sumeria adalah salah satu peradaban tertua yang dikenal oleh manusia. Bangsa Sumeria percaya bahwa mereka diciptakan oleh Annunaki, Dewa tertinggi Sumeria. Bangsa Sumeria percaya Annunaki datang dari bintang-bintang ke planet bumi untuk menambang emas.

Menurut mitos kuno, Annunaki yang membutuhkan pekerja untuk menambang emas, melakukan rekayasa genetika sehingga terciptalah bangsa Sumeria (dan manusia selanjutnya).

6. Sarkofagus Pakal

Sarkofagus Pakal

Dari Selatan Mexico, Pakal yang Agung memerintah di kota Palenque, Maya pada abad ketujuh. Ia dimakamkan dalam sebuah sarkofagus (peti mati batu) yang disimpan pada piramida yang disebut the Temple of Inscriptions atau Kuil Prasasti.

Ukiran rumit yang diukir diatas tutup sarkofagus itu telah menjadi karya klasik seni Maya dan juga bukti teori alien kuno. Dalam pandangan mereka, Pacal digambarkan dalam sebuah pesawat ruang angkasa selama lepas landas, dengan tangannya pada panel kontrol, kakinya pada pedal dan tabung oksigen dalam mulutnya.

7. Epik Mahabharata dan Ramayana

Epik Ramayana

Ini adalah epos India Kuno yang berbicara tentang pertempuran besar dengan laki-laki yang mengendarai mesin terbang, ledakan nuklir dan senjata penghancur massal.

Ditulis lebih dari 2000 tahun yang lalu. Apakah mereka hanya cerita yang bagus atau sesungguhnya kesaksian atas sesuatu yang terjadi di langit saat itu?.

Peneliti epik Mahabharata dan Ramayana menemukan konsistensi antara satu bagian dengan bagian lainnya yang membuktikan kehadiran teknologi alien dalam perang kolosal itu.

8. Puma Punku

Puma Punku

Terletak di dataran tinggi Bolivia, Amerika Selatan, Puma Punku adalah reruntuhan blok batu halus berukir yang tersebar luas. Pengerjaan yang tepat pada skala besar akan menjadi hampir mustahil tanpa alat-alat modern dan mesin, namun reruntuhan ini telah berusia lebih dari 1.000 tahun.

Ilmuwan ahli teori alien kuno memperkirakan bahwa makhluk luar angkasa dengan teknik rekayasa canggih membangun situs itu atau menyarankan orang-orang untuk membangunnya.

Batu-batu Pumu Punku terdiri dari granit dan diorit, dan satu-satunya batu keras adalah berlian. Tidak hanya batu-batu ini benar-benar sulit dipotong, tapi mereka juga sangat berat. Bahkan salah satu batu-batu ini beratnya 800 ton!.

9. Stonehenge

Stonehenge

Dibangun antara 3000 s/d 2000 SM, monumen batu-batu raksasa yang disusun dengan rapi yang dikenal dengan nama Stonehenge masih menjadi perdebatan dan kontroversi hingga kini. Bagaimana monumen ini dibangun?, oleh siapa?, untuk apa?, benarkah monumen ini dibangun oleh alien?.

Apa yang membuat monumen ini begitu membingungkan adalah kenyataan kalau monumen ini didirikan oleh sebuah kebudayaan yang belum mengenal tulisan sehingga tidak memiliki catatan-catatan sejarah. Ini menambah aspek kemisteriusan dari Stonehenge itu sendiri.

Ilmuwan ahli teori alien kuno percaya bahwa astronot masa lampau (alien) yang mengunjungi bumi di masa lalu memiliki peran dalam pembangunan berbagai struktur megalitik di seluruh dunia, termasuk Stonehenge. Argumen pendukungnya adalah karena bentuk Stonehenge yang melingkar, persis seperti sebuah pesawat alien. Selain itu dari fungsinya yang berhubungan erat dengan astronomi tingkat tinggi yang pengetahuannya mustahil sudah dimiliki oleh manusia saat itu.

10. Petroglyph

Wandjina Petroglyph

Petroglyphs adalah seni yang diukir atau dipahat langsung ke batu pada zaman prasejarah. Seni ini adalah bentuk akhir dari seni pahat diatas batu permanen. Ukiran-ukiran yang terdapat pada batu dan goa-goa di seluruh dunia banyak yang memiliki kesamaan. Yaitu pada terpahatnya sosok-sosok yang sama sekali 'tidak mirip manusia'.

Dari seluruh dunia ditemukan petroglyph-petroglyph yang menggambarkan kontak dengan makhluk asing dalam berbagai bentuk namun memiliki rupa yang hampir serupa, tubuh kecil dengan mata besar berbentuk buah almond mengendarai kendaraan yang terlihat seperti piring terbang melayang diantara satwa-satwa purba. (listverse/tvsx)