10 Misteri Yang Melibatkan Unidentified People

Seorang pembajak yang dikenal dengan nama "D.B.Cooper" melakukan salah satu kejahatan yang paling terkenal dalam sejarah.

Pada tahun 1971, Ia membajak sebuah pesawat komersial, mengumpulkan uang tebusan 200 ribu dolar, dan terjun dari pesawat dengan parasut plus uang hasil kejahatannya.

Selama lebih dari 40 tahun, kasus ini tetap menjadi salah satu misteri yang belum terpecahkan dan abadi di dunia, bukan hanya karena sampai saat ini Cooper (dan uangnya) tidak pernah ditemukan, tetapi juga karena tidak ada yang tahu siapa dia sesungguhnya.

Banyak kasus misteri yang menarik perhatian publik karena melibatkan orang dengan identitas yang tidak pernah terungkap dan pengungkapannya tergantung pada usaha menemukan identitas pelakunya yang justru berusaha keras untuk tetap anonim. Berikut adalah daftar misteri-misteri yang melibatkan Unidentified People.

1. Benjaman Kyle

Benjaman Kyle

Satu pagi tanggal 31 Agustus 2004, seorang pria telanjang ditemukan tergeletak antara dua tempat sampah di belakang gerai Burger King di Richmond Hill, Georgia. Pengamatan lebih lanjut menunjukkan bekas-bekas pukulan dengan benda tumpul di kepalanya.

Dia tidak memiliki kartu identitas dan tidak bisa mengingat namanya atau dari mana dia berasal. Saat diperiksa oleh dokter, mereka memutuskan bahwa pria itu menderita Amnesia Retrograde dan tidak mungkin untuk mendapatkan kembali ingatannya.

Karena ia ditemukan di belakang Burger King, pria itu mendapat nickname "BK" dan ia segera memilih "Benjaman Kyle" sebagai nama barunya. Dia tampaknya berpikir bahwa "Benjaman" adalah nama depan dari nama aslinya dahulu.

Benjaman memiliki fragmen memori dari masa lalu, yang bisa memberikan petunjuk tentang identitas aslinya. Dia percaya bahwa dia berasal dari Indianapolis dan tinggal di Colorado untuk sementara waktu.

Benjaman juga yakin bahwa tanggal kelahirannya adalah 29 Agustus 1948, dan dia tampaknya memiliki pengetahuan yang terperinci tentang bisnis restoran. Peneliti telah menggunakan banyak jalan untuk mencari tahu siapa Benjaman sebenarnya, seperti tes DNA, pemeriksaan sidik jari, dll. Tapi setelah hampir sebelas tahun berlalu, Benjaman Kyle tetaplah seorang pria tanpa identitas.

2. Bella In The Wych Elm

Bella In The Wych Elm

Pada tanggal 18 April 1943, empat anak laki-laki dari Stourbridge, Inggris yang melakukan permainan perburuan di Hagley Woods menemukan sebuah pohon witch-hazel besar. Ketika salah satu dari anak-anak itu memanjat pohon, ia menemukan tengkorak manusia di dalam rongga pohon.

Setelah polisi diberitahu, mereka kemudian menemukan seluruh kerangka tersembunyi di pohon bersama dengan sepatu, cincin kawin emas, dan potongan pakaian. Sebuah tangan manusia yang terputus juga ditemukan terkubur di samping pohon.

Sebuah taffeta ditemukan tersumpal di mulut tengkorak, yang menunjukkan bahwa korban meninggal karena sesak napas. Pemeriksaan forensik menetapkan bahwa korban adalah perempuan dan telah mati setidaknya 18 bulan. Kebetulan, penduduk setempat mengaku pernah mendengar jeritan perempuan di Hagley Woods sekitar 18 bulan sebelumnya.

Meskipun wanita itu tidak pernah diidentifikasi, legendanya tumbuh beberapa bulan kemudian setelah sejumlah pesan grafiti misterius mulai muncul di dinding-dinding rumah, yang berbunyi : "Siapa yang menempatkan Bella dalam Wych elm?". Semua pesan itu tampaknya ditulis oleh orang tak dikenal yang sama, yang mungkin tahu tentang apa yang terjadi pada kasus penemuan kerangka wanita di dalam pohon witch-hazel yang lalu.

Pesan terakhir muncul pada tahun 1999, disemprotkan pada monumen terkenal, Wychbury Obelisk, yang sudah berusia 200 tahun. Pesan-pesan itu memunculkan teori bahwa wanita tak dikenal tersebut mungkin telah menjadi korban ilmu hitam atau teori ia adalah anggota dari jaringan mata-mata Jerman dan memberikan informasi rahasia kepada Luftwaffe tentang pabrik amunisi lokal.

Setelah 70 tahun belalu sejak penemuan kerangka, misteri tentang siapakah "Bella"?, atau siapa yang menempatkan dia di dalam Wych elm?, belum juga terpecahkan.

3. Spy Agent Code Name: Perseus

Project Manhattan

Selama perang dingin, Amerika Serikat dan Uni Soviet tidaklah kekurangan mata-mata untuk melakukan operasi spionase terhadap satu sama lainnya. Tetapi salah satu operasi spionase yang paling menyolok mata justru tidak pernah diketahui.

Selama Perang Dunia II, AS menjalankan Proyek Manhattan, yang bertujuan mengembangkan dan memproduksi bom atom pertama di dunia. Setidaknya ada tiga orang yang bekerja pada proyek tersebut yaitu Klaus Fuchs, David Greenglass dan Theodore Hall diketahui sebagai mata-mata Uni Soviet.

Namun pada tahun 1991 seorang kolonel intelijen Rusia bernama Vladimir Chikov menerbitkan serangkaian artikel yang mengklaim bahwa Soviet menerima banyak informasi penting tentang Proyek Manhattan dari seorang mata-mata tak dikenal dengan kode nama "Perseus". Menurut Chikov, Perseus adalah seorang ilmuwan tingkat tinggi yang bekerja di White Sands Missile Range dan Los Alamos National Laboratory di New Mexico. Dia diduga sudah menyusup di Proyek Manhattan lebih dari setahun sebelum kedatangan salah satu dari mata-mata lain yang dikenal. Dia memberikan Uni Soviet informasi vital yang membuat mereka dapat mulai mengembangkan program nuklir mereka sendiri.

Pada tahun 1999 Philip Morrison, seorang fisikawan MIT yang dihormati, yang pernah bekerja pada Proyek Manhattan secara terbuka dituduh sebagai Perseus. Tetapi Morrison mampu membuktikan bahwa tuduhan itu benar-benar salah. Beberapa pihak berspekulasi bahwa Perseus sesungguhnya tidak pernah ada, tetapi kalaupun dia benar-benar ada, faktanya dia berhasil tetap anonim selama 70 tahun!.

4. John Doe No. 24

Jhon Doe no 24

Pada pagi hari tanggal 11 Oktober 1945, polisi menemukan seorang remaja Afrika-Amerika tak dikenal berkeliaran di jalan-jalan Jacksonville, Illinois. Pemuda itu bisu dan tuli dan tidak bisa berkomunikasi. Dia akhirnya dibawa ke hadapan hakim, yang mengirim dia ke Lincoln State School and Colony.

Karena dia adalah pria tak dikenal ke 24 yang dimasukkan ke dalam sistem kesehatan mental negara, maka ia dikenal dengan julukan "John Doe No. 24". Pada saat itu, lembaga-lembaga sosial negara terkenal brutal dan tidak manusiawi, sehingga John menjadi sasaran perundungan selama bertahun-tahun. Untuk menambah kesulitan, dia akhirnya menjadi buta.

Namun terlepas dari perlakuan kasar yang diterimanya, John Doe No. 24 entah bagaimana berhasil mempertahankan sikap positif dan rasa humornya. Setelah mendekam dalam sistem kesehatan mental negara selama lebih dari 30 tahun, ia akhirnya dipindahkan ke sebuah panti jompo di Peoria.

John sering menuliskan nama "Lewis" yang mungkin memberikan petunjuk tentang jati dirinya. Tetapi tidak ada seorangpun yang mengetahui siapa dirinya yang sebenarnya. Jhon diyakini berusia 64 tahun ketika meninggal karena stroke pada tanggal 28 November 1993.

Setelah mengetahui kisah Jhon, musisi Mary Chapin Carpenter memutuskan untuk membuat sebuah nisan untuk makam tak bertanda dan mengabadikannya dalam sebuah lagu berjudul "John Doe No . 24 ".

5. The Rodney Alcala Photos

Rodney Alcala

Pembunuh dan pemerkosa berantai terkenal, Rodney Alcala saat ini menunggu eksekusi mati di Penjara Negara San Quentin, California. Dia dikenal sebagai "Dating Game Killer", setelah tampil sebagai kontestan pada sebuah Permainan Kencan di televisi.

Alcala dihukum untuk tujuh pembunuhan, tapi polisi menduga korbannya lebih banyak, diperkirakan 50 orang wanita. Estimasi paling ekstrim menduga ada lebih kurang 130 orang pria maupun wanita muda yang telah menjadi korban Alcala.

Misteri itu meningkat setelah penangkapan Alcala pada tahun 1979 ketika penyidik mencari loker penyimpanan sewaan Alcala di Seattle dan menemukan bukti-bukti kejahatannya, bersama dengan lebih dari 1000 foto yang menggelisahkan. Foto-foto tersebut menampilkan banyak perempuan muda tak dikenal dan remaja laki-laki yang kebanyakan digambarkan telanjang atau dalam pose seksual yang eksplisit.

Alcala yang menghabiskan waktu luangnya sebagai fotografer fashion profesional, memikat korban ke rumahnya untuk berpose. Pihak berwenang khawatir bahwa beberapa individu dalam foto-foto yang ditemukan di loker itu mungkin adalah korban-korban yang belum ditemukan.

Sebagian besar foto-foto itu terlalu sensual untuk diterbitkan. Tetapi pada tahun 2010, 120 dari mereka dirilis ke publik untuk meminta bantuan masyarakat. Sejauh ini, lebih dari 20 wanita telah berhasil diidentifikasi. Beberapa orang percaya bahwa mereka mengenali kerabatnya yang hilang terdapat di antara foto-foto itu. Sayangnya tak satu pun dari mereka telah diidentifikasi secara positif sebagai orang hilang atau korban pembunuhan yang belum terpecahkan.

6. The Persian Princess

The Persian Mummi

Pada tanggal 19 Oktober 2000, pihak berwenang Pakistan menyelidiki seorang pria bernama Ali Akbar, yang telah membuat rekaman video yang memberitahukan bahwa ia memiliki sebuah mumi untuk dijual seharga 600 juta rupee ($ 11 juta).

Mumi itu semula terletak di dalam peti mati kayu berlapis emas di rumah seorang pemimpin suku yang bernama Wali Muhammad Reeki, yang mengklaim bahwa ia telah menerima mumi dari seorang Iran yang menemukannya setelah peristiwa gempa di Quetta. Satu minggu kemudian, sebuah konferensi pers diadakan untuk mengumumkan bahwa mumi itu telah diidentifikasi sebagai seorang putri Persia dari sekitar tahun 600 SM.

Namun kecurigaan segera timbul ketika seorang arkeolog Amerika bernama Oscar White Muscarella mengklaim bahwa ia sebelumnya telah dikirimi foto-foto mumi itu atas nama dealer Pakistan yang berusaha menjualnya. Sepotong bagian dari peti mumi itu telah dikirim ke laboratorium untuk dianalisis dan dari hasil penentuan tanggal karbon, diketahui bagian peti mati itu baru berusia 250 tahun saja.

Setelah penyelidikan lebih lanjut, pihak berwenang Pakistan akhirnya memutuskan bahwa yang disebut "putri Persia" ini adalah benar-benar seorang wanita berusia dua puluhan yang diperkirakan meninggal pada tahun 1996.

Dia mungkin telah terbunuh oleh pukulan benda tumpul di lehernya. Tubuhnya kemudian diisi dengan bubuk pengawet setelah organ-organnya dikeluarkan. Setelah semua kehebohan yang ternyata hanya hoax, wanita itu akhirnya menerima penguburan yang layak pada tahun 2008, tetapi identitas aslinya sampai kini masih menjadi misteri.

7. The Batman Rapist

The Batman Rapist

Penyelidikan kasus pemerkosaan terpanjang di Inggris adalah penyelidikan dengan kode nama "Operasi Eagle" dan itu telah berlangsung selama 22 tahun. Pihak berwenang telah menghabiskan waktu untuk mencoba menangkap predator seksual tak dikenal yang bertanggung jawab untuk setidaknya 17 serangan, semuanya (kecuali satu) terjadi di kota Bath, Sommerset, Inggris.

Penyerangan pertama terjadi pada tanggal 21 Mei 1991, ketika ia menyerang seorang wanita berusia 36 tahun di mobilnya yang dalam perjalanan pulang ke rumah. Modus operandinya adalah menyerang korbannya di dalam kendaraan mereka dan memaksa mereka untuk pergi ke daerah terpencil dibawah todongan senjata tajam, di mana ia kemudian mulai memperkosa mereka. Setelah satu serangan yang gagal pada tahun 1999, penyerang tersebut meninggalkan topi dengan logo Batman di atasnya, yang menyebabkan dia dijuluki "Batman si Pemerkosa".

Salah satu karakteristik paling aneh dari si pemerkosa adalah maniak celana ketat. Dia sering mengincar korban yang memakai celana ketat dan memaksa korban untuk menanggalkan pakaian mereka. Selanjutnya ia merobek celana ketat itu dan memperkosa mereka melalui robekan tersebut.

Pada satu kesempatan, korban tidak mengenakan celana ketat, sehingga ia memaksanya untuk memakai celana ketat yang ia bawa. Pada tahun 2000, dia bahkan mencoba untuk menculik seorang wanita yang memiliki putri berusia tujuh tahun yang duduk di dalam mobil, tapi wanita itu berhasil lolos dari sergapan.

Selama pertengahan tahun sembilan puluhan, ada kesenjangan yang panjang saat pemerkosa itu tampaknya tidak aktif. Polisi menduga bahwa ia telah menyerang korban lain tetapi tidak pernah dilaporkan. Meskipun ada hadiah yang cukup besar bagi penangkapan Batman Pemerkosa, namun identitasnya sampai sekarang masih belum diketahui.

8. Joseph Newton Chandler III

Joseph Newton Chandler III

Pada tanggal 30 Juli 2002, Joseph Newton Chandler III, seorang pertapa tua dari Eastlake, Ohio, bunuh diri dengan tembakan di kepala. Otopsi menemukan adanya kanker usus dalam tubuhnya yang mungkin memotivasi keputusannya untuk bunuh diri. Pengadilan kemudian melacak kerabat Joseph yang masih hidup untuk urusan wasiat. Mereka sangat terkejut saat menemukan fakta bahwa Joseph Newton Chandler III sebenarnya telah meinggal dalam sebuah kecelakaan mobil di Texas pada tahun 1945 ketika masih berusia sembilan tahun!.

Ternyata pria tak dikenal ini telah menggunakan identitas Chandler selama beberapa dekade. Pada tahun 1978, ia telah meminta salinan akte kelahiran Chandler dan menggunakannya untuk mengajukan permohonan kartu Jaminan Sosial. Banyak teori yang terbentuk tentang siapa orang ini sebenarnya?.

Penggemar konspirasi kejahatan mulai berspekulasi bahwa "Chandler" mungkin adalah Zodiac Killer karena ia memiliki kemiripan dengan sketsa komposit tersangka. Mereka juga mencatat bahwa "Joseph Chandler" kebetulan nama penyidik yang menemukan salah satu korban Jack the Ripper. Pria itu juga memiliki kemiripan yang mencolok dengan Stephen Craig Campbell, seorang buronan yang dicari untuk sebuah kasus percobaan pembunuhan sejak tahun 1982 dan tidak pernah tertangkap.

Namun, tidak ada satupun bukti konklusif untuk membenarkan salah satu teori tersebut, sehingga tidak ada yang tahu cerita sebenarnya di balik orang yang mencuri identitas Joseph Newton Chandler III.

9. Roland Doe/Robbie Mannheim

Roland Doe

Pada tahun 1973, novel best seller karya William Peter Blatty "The Exorcist" diadaptasi ke layar lebar dan menjadi salah satu film paling sukses sepanjang masa. Film ini bercerita tentang seorang gadis muda yang kerasukan setan dan diobati oleh dua orang pastor. Percaya atau tidak, film itu benar-benar terinspirasi oleh kisah nyata.

Pada tahun 1949, seorang anak laki-laki berusia 13 tahun dari Cottage City, Maryland konon kerasukan dan menjadi subjek pengusiran setan. Untuk melindungi identitasnya, ia hanya dikenal publik sebagai "Roland Doe" atau "Robbie Mannheim".

Setelah kematian paranormal yang membantunya mengusir setan, Roland dilaporkan terobsesi menggunakan papan Ouija untuk menghubungi dia. Segera setelah itu rumah keluarganya diganggu oleh suara-suara aneh dan aktivitas supranatural yang tidak dapat dijelaskan.

Gereja Lutheran yang dianut keluarga itu khawatir bahwa Roland mungkin telah dikuasai oleh setan, sehingga mereka mengirim dua orang imam Katolik bernama Uskup Raymond J. dan Pastor William J. Bowdern untuk melakukan pengusiran setan pada diri Roland di Rumah Sakit Georgetown University.

Upacara pengusiran setan dilakukan 30 kali selama beberapa minggu. Roland dilaporkan memperlihatkan perilaku kekerasan dan sering berbicara Latin dengan suara iblis, sementara kata-kata seperti "jahat" dan "neraka" secara misterius muncul di tubuhnya.

Setelah upacara itu selesai, keluarga Roland tidak mengalami banyak masalah dan ia kembali hidup normal. Ada banyak perdebatan tentang apakah Roland benar-benar kerasukan atau anak itu hanya mengalami masalah psikologis. Karena jati dirinya masih menjadi rahasia setelah bertahun-tahun, kebenaran sesungguhnya mungkin tidak akan pernah diketahui.

10. Suzanne Davis/Sharon Marshall/Tonya Dawn Tadlock

Tonya Dawn Tadlock

Pada bulan April 1990, seorang wanita muda bernama Tonya Dawn Tadlock tewas dalam kecelakaan tabrak lari misterius di Oklahoma. Tersangka utama adalah suaminya yang jauh lebih tua, Clarence Hughes. Dari hasil penyelidikan didapat fakta mengejutkan, ternyata mereka berdua hidup di bawah nama samaran!.

Hughes sebenarnya mantan narapidana bernama Franklin Delano Floyd. Namun, tidak ada yang bisa mengungkap identitas wanita muda itu. Floyd mengaku telah memungut Tonya pada awal tahun 1970 setelah ia ditinggalkan oleh keluarga kandungnya, meskipun pihak berwenang menduga dia diculik.

Sebelum mereka menikah pada tahun 1989, Floyd mengakui gadis itu sebagai putrinya. Selama bertahun-tahun, mereka tinggal di beberapa negara bagian yang berbeda dengan nama yang berbeda dan dia juga dikenal sebagai "Suzanne Davis" dan "Sharon Marshall". Pada tanggal 21 Maret 1988, Tonya melahirkan seorang putra bernama Michael.

Tak lama setelah kematiannya, Floyd ditangkap dan Michael ditempatkan di asuh. Tes DNA kemudian mengungkapkan bahwa Floyd bukanlah ayah biologis Michael. Setelah dibebaskan dari penjara pada tahun 1994, Floyd menculik Michael dari sekolahnya di Oklahoma. Ketika ia ditangkap dua bulan kemudian, Michael tak bisa ditemukan, meskipun diyakini bahwa Floyd telah membunuhnya.

Floyd dihukum karena kasus penculikan dan pembunuhan Michael dan saat ini tengah menanti pelaksanaan eksekusi hukuman mati di Florida. Sampai hari ini, ia menolak untuk membocorkan informasi apapun tentang apa yang terjadi pada Michael, siapa ayah kandung Michael, atau identitas sebenarnya dari gadis misterius ia dibesarkan sebagai putrinya dan kemudian ia nikahi. (litverse/tvsx)

Amnesia Retrogarde: Hilangnya ingatan atau bagian dari ingatan sebelum waktu tertentu, biasanya ingatan sebelum terjadinya peristiwa yang memicu amnesia.
Witch-hazel: Dikenal dengan nama ilmiah Hamamelis virginiana, adalah sejenis tanaman semak/perdu yang berasal dari Amerika Utara. Tumbuh secara alami di Barat Nova Scotia hingga ke Ontario, Canada, serta di Selatan Florida dan Texas, Amerika Serikat. Indian Amerika sering menggunakan tumbuhan ini dalam proses pengobatan.
Taffeta: Kain untuk bahan gaun pengantin. Pada awalnya kain Taffeta hanya terbuat dari bahan sutra, tetapi kini sudah ada yang terbuat dari serat nilon dan rayon.
Luftwaffe: Nama Angkatan Udara Jerman pada Perang ke II. Selain itu juga dipakai untuk istilah pesawat terbang Jerman.
Wychbury Obelisk: The Hagley Obelisk (yang juga dikenal sebagai Wychbury Obelisk dan nama lokalnya, Wychbury Monument) berdiri dekat puncak Wychbury Hill di Hagley, Worcestershire, Inggris.
Zodiac Killer: Zodiac Killer adalah sebutan untuk pembunuh berantai yang beroperasi di California Utara pada akhir tahun 1960-an dan awal tahun 1970-an. Identitas aslinya tidak diketahui sampai hari ini. Kata Zodiac digunakan oleh pelaku sebagai tanda tangan di serangkaian surat yang mengejek upaya Kepolisian dalam memecahkan kasusnya, yang dikirim ke media setempat.